Edisi Moed’g2013 – DAY 11 – LEMBANG

Anak-anak gembira sangat hari ini… Dikarenakan, kita sarapan di resto hotel… Pilihannya banyak banged sampai bingung. Anak-anak sih cuek, ambil sana-sini, dan habis juga. Aku sendiri cuma ambil batagor dan salad sayuran serta buah saja. Takut kekenyangan nanti mual di jalan. Maklum, rencana hari ini kan mau ke Lembang. Dalam kondisi jalan mendaki, mobil yang penuh muatan, serta prediksi adanya macet, kemungkinan diriku *dan juga anak-anak* untuk bisa mual adalah cukup besar.. Hahaha… Jangan heran, tempo hari saja nih, dalam perjalanan dari ITC Kuningan ke rumah di Tanjung Barat Indah, aku sempat agak mual sedikit hanya gara-gara macet!! Kesian deh penduduk Canberra udah gag kenal maciyeeeeetttt… :D
day11_breakfast

Anyway, setelah kelar sarapan, anak-anak langsung donk nyebur ke kolam berenangnya. Sejak kemarin sebetulnya mereka sudah ngiler banget kepingin nyebur, tapi apa daya kemarin sore sempat hujan. Hujan sempat berhenti sih saat kita lagi menikmati afternoon tea di hotel. Khadeeja, si sulung kami, sudah merayu-rayu untuk bisa diijinkan berenang, tapi aku larang. Takutnya, dalam kondisi cuaca yang masih mendung dan gerimis kecil, dia malah jatuh sakit. Padahal itu baru pertama tiba di Bandung.

day11_floatingmarket

OK, kembali ke acara tadi pagi. Aku sendiri tidak ikutan berenang. Hanya menemani dari pinggiran saja. Tapi tetap saja bajuku basah kuyup terkena cipratan air kolam. Padahal tadinya baju itu ingin kupakai untuk jalan-jalan sampai siang. Tak ayal, ganti baju lagi deh. Anak-anak berenang tidak lamakok, hanya sekitar setengah jam. Kembali ke kamar untuk mandi kilat, lalu kami pun berangkat menuju Lembang ditemani Pak Tatang, supir yang sudah kami sewa mulai hari ini.

Acara semula adalah ke De Ranch Lembang, tapi ternyata tutup tiap hari Senin. Langsung kami berbalik arah menuju ke Floating Market Lembang. Sudah cukup lama aku mendengar tempat tujuan wisata yang satu ini, cukup membuatku penasaran. Secara ide tempat ini bagus kok. Cukup bersih juga. Danau kecil yang dikelilingi berbagai anjungan makanan, toko-toko, maupun arena permainan anak-anak. Anak-anak cukup senang melihat angsa dan kelinci dari jarak dekat. Bukannya di Australia tidak ada, tapi anak-anak memang suka sekali dengan binatang.

day11_floatingmarket2

Setelah itu, kita pun masuk ke area pasar terapungnya itu sendiri. Cukup menarik. Buat kita-kita yang bisa terhitung turis mancanegara, ini sesuatu yang cukup unik loh, karena bentuk perahunya tradisional. Makanan-makanan yang dijual pun lumayan membuat perut berdendang ria… Haha!

Lumayan lama loh kita di sana, maksudnya di area makan. Dan makanan yang kita pesan pun lumayan beraneka ragam, mulai dari pempek, rujak cobek, nasi timbel komplit, baso goreng, dan cireng oncom. Untuk membeli makanan di sana, kita diwajibkan memakai koin yang dapat dibeli di beberapa pos di sepanjang pasar apung tersebut. Koin hanya ada 2 pecahan yaitu 10 ribuan dan 5 ribuan. Harga makanan memang rata-rata kelipatan nilai koin, misalnya 10 ribu, 15 ribu, 35 ribu *contohnya si nasi timbel kmplit tadi*.

Perut kenyang, kita pun beranjak pulang. Sebelum kembali ke hotel, aku memutuskan untuk mampir debentar ke FO Rumah Mode yang ada di Jl Setiabudi. Hanya setengah jam aku di sana, ditemani ibu dan mama, sementara yang lain tetap menunggu di mobil karena sudah kecapekan. Barulah kita kembali ke hotel. Itupun hanya sempat beristirahat sebentar sebelum akhirnya kami berbondong-bondong naik ke lantai 1 untuk afternoon tea. Kali ini kami mencicipi aneka hidangan tradisional lagi, mulai dari surabi, kue ape, onde-onde, pisang kukus, kripik singkong, bajigur, bandrek dan masih banyak lagi, lupa deh :D

day11_afternoontea

Malamnya, kami hanya menetap di hotel saja, memang tidak ada rencana kemana-mana. Inginnya memang mau menikmati kamar hillside studio yang kami sewa untuk 2 malam. Sementara anak-anak juga asik mondar-mandir ke kamar eyang papa dan eyang mamanya.

4 Responses to “Edisi Moed’g2013 – DAY 11 – LEMBANG”

  1. Lidya says:

    huaaa ada batagor

  2. Naning says:

    Mba Astri…. kangen banget baca cerita keluarga Nugraha… Kaya baca novel :)
    Jangan cuti nulis lama2 dong mba, kasian kami pembaca setia Keluarga Nugraha…
    Ditunggu cerita berikutnya ya mba…

  3. Happy belated b’day Fateema. Dulu aku dan misoa marriednya di hotel Padma, dua sessions, session pertama untuk tamu dan saudara dari pihak bokap dgn makanan Asia dan session kedua untuk para tamu dan saudara dr pihak nyokap. Mertua ku datang juga dari States, demen banget dengan suasana hotel.
    ——————
    iya padma emang bagus banged… sekarang udah lebih gede juga…
    elo musti nginep sana deh kalow ke bandung buat nostalgia… :)

  4. Anna says:

    Mbak Astri, saya penggemar resep keluarga Nugraha, sejak resepnya tidak bisa di akses, saya kehilangan banget, sebab setiap kali masak pasti lihat resep keluarga Nugraha.